Jalani Profesi Sebagai Jurnalis, Assyahrul Mubaraq : Begini Tantangan dan Air Mata Ditengah Melaksanakan Tugas Mulia

Kategori Berita


.

Jalani Profesi Sebagai Jurnalis, Assyahrul Mubaraq : Begini Tantangan dan Air Mata Ditengah Melaksanakan Tugas Mulia

23 Feb 2022
Foto Pimpinan Media Online TOPIKBIDOM.COM Assyahrul Mubaraq


Dompu, Bidikinfonews.com - Hari demi hari terus berlalu, kami Jurnalis terus menjalani hari-hari dengan penuh semangat. Meski banyak tantangan, bahkan seakan menetes air mata yang tak terlihat, tapi kami terus bergerak tanpa lelah. 


Jalanan, bagi kami adalah tempat kami bekerja menemukan berbagai hal-hal yang belum diketahui oleh publik. Namun, kami terus bergerak untuk mengungkap semua yang kami temukan di jalanan, agar diketahui oleh publik. 


Baca Juga :Terkait Omicron, Maman : Saya Tidak Pernah Mengatakan, Itu Berita Bohong


Seperti yang dialami oleh salah satu Jurnalis Sekaligus Pimpinan Redaksi Media Online TOPIKBIDOM.COM, dirinya mengatakan, Meski panasnya terik matahari, hujan membasahi tubuh kerap kami rasakan. Tapi, tidak akan membuat semangat kami surut dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab. 


"Meski kami tidak sama dengan orang-orang hebat diluar sana, tapi kami memiliki keyakinan dan keikhlasan dalam bekerja demi pengabdian untuk daerah dan masyarakat. Kami tidak bekerja di rumah. Tapi, kami menggali informasi di lapangan, kemudian meramunya hingga menjadi berita untuk untuk dikonsumsi oleh publik,"terangnya, Assyahrul Mubaraq, pada media ini saat ditemui ditaman kota pagi (23/02/22).


Pasang iklan Disini :


Ada banyak, karya kami menjadi sumber informasi bagi para penikmat (pembaca) berita dan kami terus bertekad untuk terus memberikan yang terbaik untuk daerah dan masyarakat. 


Terkadang diluar sana, ada banyak orang yang memandang kami sebelah mata dengan sejuta penilaian. 

Padahal, kehadiran kami tentunya memberikan banyak manfaat dalam dunia informasi. 


Meski demikian, kami akan tetap mengabdikan diri untuk terus bergerak sesuai dengan tugas serta tanggung jawab yang kami emban. 


"Apa yang kami lakukan ini, biarlah menjadi sejarah dan cacatan penting untuk generasi ke depan bahwa sesungguhnya profesi yang mulia adalah JURNALIS,"ungkapnya.


"KAMI JALANI SEMAMPUNYA. KAMI NIKMATI SEADANYA DAN KAMI SYUKURI SEGALANYA" (Adv).