Soal Dugaan Kasus Desa Woko, Kadis DPMPD Dompu, Secepatnya Akan Memangil Kades Dan Camat

Kategori Berita


.

Soal Dugaan Kasus Desa Woko, Kadis DPMPD Dompu, Secepatnya Akan Memangil Kades Dan Camat

28 Jul 2022
FotoH. Moh. Saiun, SH Kadis DPMPD Kabupaten Dompu NTB.


Dompu, Bidikinfonews.com -  Adanya dugaan oknum kades perkaya diri dengan cara memangkas anggaran beberapa proyek pembagunan infrastruktur yang ada di Desa Woko seperti yang diisukan saat ini.


Kepala Dinas DPMPD Kabupaten Dompu, H. Moh. Saiun, SH selaku pejabat fungsional akan memangil pihak Camat dan Kepala Desa dengan secepat nya untuk mengetahui pasti permasalahanya.


Baca Juga :kades woko diduga perkaya diri sengaja


"Ketika terjadi seperti itu ditingkat desa, disitulah pentingnya camat selaku ferifikator. kita selaku dinas fungsional tupoksinya membina desa untuk memastikan penyelengara pengelolaan anggaran desa baik ADD maupun DD harus mengacu pada rambu-rambu yang mendasarinya ," terang kadis. saat ditemui oleh sejumlah media di ruang kerjanya Kamis (28/07/22).


Kadis menegaskan, ketika ada pengelolaan dana desa baik dalam bentuk pertangungjawaban SPJ dan lainya, itu semua harus melalui ferifikasi camat, begitulah strategi camat.


Disingung bagaimana jika dugaan tersebut terbukti, apa langkah dan upaya pihak DPMPD sendiri terhadap kedua pihak baik Kades maupun Camat itu sendiri.


Pasang Iklan Disini:


"Untuk memastikan persoalan tersebut, saya selaku kepala dinas DPMPD akan memangil kedua bela pihak secepatnya guna mendengarkan keteranganya juga memastikan bagaimana hal itu bisa terjadi dan apa alasannya,"tutup Kepala Dinas DPMPD Kabupaten Dompu.


Sementara menangapi masalah tersebut, camat Pajo Muhamad Kamrun,SH. yang dikonfirmasi media ini melalui via hp Wattsapp sekitar pukul 19;54 Wita, mengatakan bahwa terkait dengan hal itu, teman teman Tem kecamatan dan pendamping hanya melakukan Monitoring dan Evaluasi dalam proses tahapan seperti biasa.


"Karena masih ada tahapan penyelesaiannya, dan tem belum melaporkan kepada Kami apa yang menjadi catatan monef tersebut karena pada saat bersamaan saya mengikuti acara di aula pendopo yang berkaitan dengan Stastistik Dum,"ujarnya.


untuk mengetahui pasti persoalan tersebut, pihaknya mengarahkan untuk hubungi pihak tim Pendamping yang melakukan Monev pada saat itu untukk Desa Woko, untuk kegiatan Pembangunan gedung Serba Guna.


Sampai berita ini diturunkan pihak tim kecamatan belum bisa ditemui untuk dimintai keterangan terkait persoalan tersebut.(bidik01).