Rehabilitasi Jaringan Irigasi di Katua Kompleks (IPDMIP) Tahap II, Tahun 2022 - 2023. PU_PUPR Bersama BWS Mengelar Sosialisasi

Kategori Berita


.

Rehabilitasi Jaringan Irigasi di Katua Kompleks (IPDMIP) Tahap II, Tahun 2022 - 2023. PU_PUPR Bersama BWS Mengelar Sosialisasi

10 Des 2022
Foto Suasana Saat Rapat Sosialisasi Rehabilitasi Jaringan Irigasi di Katua Kompleks (IPDMIP) Tahap II, Tahun  2022 - 2023 Diaulah Kantor Camat Dompu NTB.

Dompu, Bidikinfonews.com - Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dari Direktorat Jenderal Sumber Daya Air BWS  mengelar pertemuan konsultasi bersama masyarakat terkait Rehabilitasi jaringan irigasi katua  Kompleks ( IDPMIP ) tahap II, oleh PT. INDOPENTA BUMI PERMAI dengan Nomor Kontrak : HK. 0203 - AS/SK. IRWA - II 258/2021, tanggal 28 November 2022 Kabupaten Dompu, tahun anggaran 2022 - 2023. 


Kegiatan yang di gelar di aula kantor camat Dompu di hadir Camat Dompu. SYAHUDIN ABY, S.ip M. ip. Kapolsek Dompu. IPDA ARIF SYARIFUDDIN, SHB WS MT propinsi NTB.  HARYANTO, ST. MT. Konsultan PT Buana NURCAHYO, ST. MT. Direktur PT. Indopenta Bumi Permai. diwakili Bpk. SOFYAN, S.sos. Kades. Mbawi. SUKRIN H. IBRAHIM. Kades Dorebara. SAIFUL. Lurah Potu. AGUS SOFIAN, S. sos. Kades Manggeasi. SUHADI dan diikuti oleh puluhan masyarakat sekitar.


Baca Juga :diduga ketua pkb dan dpr dompu mainkan


Dalam sambutan Camat Dompu. Syahudin ABY, S.ip M. ip. berterimakasi kepada pihak BWS MT Propinsi NTB dan Masyarakat Dompu, dan adanya pertemuan konsultasi masyarakat dalam Rehabilitasi Jaringan Irigasi dikatua Kompleks ini sangat mendukung kemajuan pertanian di kecamatan Dompu.


"Kami dari kecamatan Dompu, mengajak masyarakat semua agar sama-sama menjaga dan membantu dari team BWS agar mendatakan lebih awal untuk dimana alokasi kegiatan pekerjaan yang dianggarkan.Dalam hal ini kami dari pihak kecamatan Dompu siap mengawal berlangsungnya kegiatan pelaksanaan pemanfaatan Irigasi dari BWS di kecamatan Dompu,"ujarnya. Jum,at, tanggal 09 Desember 2022 Pukul 09.35 Wita,

Foto Beberapa Pengurus Baik Dari PU_PUPR dan Pihak BWS 

Ditempat yang sama Kepala BWS PT. Propinsi NTB melalui Haryanto ST. MT.  mengucapkan terimakasih atas partisi masyarakat Dompu mengikuti kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi yang digelar saat ini, kegiatan yang kami bahas hari terkait porsi dams sesuai DFN pekerjaan yang ada Di kab. Dompu.,"terangnya 


Pekerjaan ini konsultanya dari PT. INDOPENTA BUMI PERMAI,  yang dimenangkan dalam tender Proyek. adapun pekerjaan yang akan dilaksanakan yaitu, dimada seli saluran dan pekerjaan pembangunan, sekunder dan primer.sesuai data yang disurvei yang akan dikerjakan kedepan sesuai dengan data perkerjaan yang rusak total.


Pasang Iklan Disini:


"Dari tiga titik pekerjaan ini akan dikerjakan selama 6 bulan dari bulan Desember 2022 sampai bulan Mei 2023. Ketiga titik proyek yang dimaksut yaitu

 - Di Lore

- Di Rahalayu 

- DI. Laju. Kami dari team BWS mengajak semua pihak masyarakat Dompu agar sama- sama menjaga irigasi yang ada demi kelangsungan pengairan di kab. Dompu,"bebernya.

Foto Saat Masyarakat Menandatangani Nota Kesepakatan Mengawal Bersama Kegiatan Proyek  Rehabilitasi Jaringan Irigasi di Katua

Konsultan PT. Buana Jaya. Bpk. NURCAHYO, ST. MT. juga menambahkan, pihaknya juga berrimakasih pada seluruh elemen  yang mengikuti kegiatan ini, mulai dari bhabin kantibmas dan Babinsa sebagi tonggak terdepan pelaksanaan kegiatan kami dari BWS. Pekerjaan Rehabilitasi Jaringan Irigasi di kab. Dompu, yang menyediakan jasa/ kontraktor. 


"Dalam penguasa anggaran dan pelaksana anggaran, dari bulan Desember 2022 sampai bulan mei 2023 nantinya, kami akan mulai melaluinya pertama 1. Persiapan 

2. Fasilitas OB

3. Saluran

4. Bangunan sekunder

5. Bangunan Primer. untuk itu kami berharap kepada bapak dan masyarakat Dompu agar sama-sama menjaga berlangsung nya kegiatan irigasi untuk masyarakat Dompu,"harapnya.


Kegiatan berlangsung dilanjutkan  dengan sesi tanya jawab. Burhan Abakar - Hasil survei dari Rahayu Kompleks dan siapa petugas dari BWS yang melakukan survei DI Laju dirahalayu komleks. "Perlu dilakukan penambahan pemasangan talut karna ketika banjir akan adanya luapan air di sisi kanan,"terangnya.


Sementara beberapa Kades sala satunya kades Kareke menyakatan - Wilayah Desa Kareke searah dengan adanya Di Rahalayu, perlu dilakukan survei kembali. "Kami pihak masyarakat sudah melakukan gotong royong namun sampai saat ini sudah jebol, dan kami pihak Pemerintah Desa. Kareke meminta agar dilakukan perbaikan karna sudah rusak berat,"ungkapnya.


Sedangkan Sekertaris Kelurahan Kandai Satu mengatakan bahwa Wilayah kelurahan Kandai Satu adalah pintu masuknya Air sungai Laju, disitu terdapat gejolak, "Menurut informasih masyarakat sekitar, saluran tersebut itu sudah di penuh ditutupi oleh sampah, kira-kira langkah apa yg di lakukan oleh pihak BWS sendiri.


Menangapi hal itu, Sala satu team BWS yang melakukan survei, kenapa Dei Laju Rahalayu tidak masuk Refisi PKM Rencana susulan dalam merampungkan semua pekerjaan program yang ada. 


"Terkait talut yang jebol tersebut akan segera dilakukan perbaikan oleh tim BWS. sementara untuk wilayah Desa. Kareke, kami akan melakukan survei kembali dan yang jebol rusak parah tersebut akan dilakukan perbaikan,"tutupnya. (Adv)