Foto Samsudin Some "Raih Bintang" Bakal Calon Anggota DPRD Kabupaten Dompu NTB |
Dompu_NTB, Bidikinfonews.com - Samsudin Some yang biasa di sapa Raih Bintang Bakal Calon Anggota DPRD Kabupaten Dompu NTB dari fraksi partai Hanura minta Negara agar segera di berlakukan politik uang (Moni politik) pada pemilu 2024 mendatang.
Raih bintang dengan terang mengatakan pada negara bahwa dirinya pada pemilu tahun 2024 mendatang akan melakukan politik bagi_bagi uang, sikap yang ia ambil lantaran adanya aturan dan sangsi yang di bentuk oleh negara hari ini terlihat ompong dan tidak bertaring.
Baca Juga:diduga dinas bkkbn dompu panggakas
"Hal itu dibuktikan puluh tahun periode Pemilu di laksanakan oleh negara yang namanya aturan serta sangsi yang diberlakukan yang sampai detik ini terlihat tidak ada satupun yang dapat dipercaya, pasalnya setiap para pelanggar pemilu yang terbukti bersalah tersebut tidak dijerat dengan tegas, jadi pertanyaannya adanya aturan tersebut untuk apa," Ujar Samsudin Some pada media ini saat di temui di depan Gedung Pemuda Rabu (22/2/23) Sekitar Pukul 12:15 WITA.
Disingung bagai menurut samsudin Some bagai mana dengan kinerja Bawaslu kabupaten Dompu dalam penanganan politik uang yang terjadi.
"Saya menilai bahwa kinerja Bawas Dompu itu hanya bisa menghabiskan uang negara. karena kerjanya hanya sosialisasi tampa tindakan nyata yang diinginkan, Karena selama ini Bawaslu tidak pernah memberikan sangsi tindakan serta penjara bagi para pelanggar pemilu yang terbukti bersalah,"beber Some Bintang.
Untuk itu, Samsudin Some (Raih Bintang) meminta kepada negara agar di berlakukan politik uang. "Kenapa saya pribadi secara terang_terangan mengatakan demikian, karena saya menilai, bicara Pemilu serta politik itu tidak lepas dari yang namanya uang, sekarang semua itu sudah tidak lagi bisa di sembunyikan kenyataan nya, Negara dan Bawaslu menurut saya sangat lemah, hematnya saya negara perlu mengambil langkah serta upaya ekstra dalam penangana soal politik uang tersebut,"ungkapnya.
Apakah Samsudin Some tidak takut dengan sangsi dan aturan yang berlaku dibuat oleh negara yang kini gencar dilakukan sosialisasi oleh Bawaslu dompu jika nantinya samsudin Some melakukan politik uang (Mani politik red) seperti yang dikatakan saat ini.
Pasang Iklan Disini:
"Saya Samsudin Some dengan tegas mengatakan tidak percaya dengan aturan dan UU yang di buat oleh negara saat ini, karena produk UU yang berlaku seolah tak bertaring dan berpeluang untuk menindak para pelanggar yang ada, terbukti selama ini banyak ko...? Pelanggar yang melanggar. Itukah aturan yang ditakuti menurut saya tidak...! Dugaan saya pesta demokrasi yang dilaksanakan hanyalah program habiskan uang negara, sosialisasi tampa tindakan menurut saya hanya konsep menakut_nakuti masyarakat saja, Saya juga menduga bahwa Bawaslu itu sarang korupsi,"tegasnya.
Yang perlu diketahui bahwa di pemilu tahun yang lalu, dirinya pernah mencalonkan diri sebagai bakal calon anggota DPRD kabupaten Dompu juga membantu pihak negara dan Bawaslu dalam hal sosialisasi.
"Saat itu saya pribadi menyuarakan lewat slogan atau moto pilih Samsudin Some (Raih Bintang) dengan cinta dan Tampa uang. Jujur saya kalah yaaaa itu terjadi karena apa yang di suarakan oleh pihak negara dan Bawaslu cegah politik uang justru sebaliknya ayoo bagi_bagi uang menurut saya...?,"uangkapnya.
Tambah Some Bintang menegaskan, negara segera berlakukan politik uang agar "saya pada pemilu 2024 dengan slogan atau moto saya "Pilih Samsudin Some (Raih Bintang) denga Uang, Uang, Uang. nantinya saya pastikan akan bagi uang, uang, dan uang,"tutup some Bintang.
Hinga berita ini disiarkan, Ketua Bawaslu kabupaten Dompu NTB belum bisa ditemui untuk dimintai keterangan terkait persoalan tersebut.(bidik01).