Foto Kondisi Kawasan Hutan Susah Aktifitas illegal loging |
Mataram NTB_Bidikinfonews.com - Kasus illegal logging yang terjadi di Kabupaten Dompu Nusa Tenggara Barat (NTB) menuai protes dan reaksi dari publik. Reaksi itu ditunjukan oleh sejumlah tokoh masyarakat NTB di dalam sebuah grup WhatsApp.
Sejumlah tokoh masyarakat tersebut meminta PJ Gubernur NTB untuk memecat Kadis Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi NTB dari jabatannya. Hal ini disampaikan para tokoh masyarakat karena rasa kecewa nya dengan illegal logging yang terjadi secara masif di Dompu dan Bima.
Baca juga :hutan di bima dompu kritis lsm pukad
Kasus Illegal logging tersebut ramai diberitakan oleh media dan menjadi topi utama di masyarakat. Namun sayang nya hingga kini masih belum ada respon dari pihak terkait.
Imbas dari pembalakan liar tersebut sangat besar, seperti yang terjadi setiap tahun di Dompu dan Bima yaitu banjir bandang yang meluluh lantakan pemukiman warga.
Salah satu anggota grup WhatsApp tersebut dengan nama akun Rusdan meminta PJ Gubernur NTB untuk mengambil sikap atas lambannya penanganan illegal logging yang terjadi.
Pasang iklan Disini:
"Tolong Miq Gita PJ Gubernur NTB pecat kepala LHK Provinsi NTB," tulis nya dalam komentar.
Komentar lain pun berlanjut, beberapa anggota grup meminta Kapolda NTB untuk tegas menangkap pelaku-pelaku illegal logging yang diduga sengaja diloloskan pihak aparat.
"Kasihan masyarakat kena imbas dari perbuatan mereka. Pecat semua, dari dulu didiamkan, banjir tiap tahun masih saja mereka gak tahu," tulis akun bernama Ahmad.
"Bukit-bukit dibabat habis jadi lahan jagung yang berakibat banjir," komentar dari anggota lainnya.
Foto Kondisi Hutan Didompu Akibat Ulah Para Oknum Illegal Logging |
"Kita tunggu tindakan tegas dari Polda NTB," ujar Rusdan Ebit.
Terkait illegal logging di Dompu dan Bima sangat masif. Sejumlah warga setempat pun memberikan kesaksian bawah pelaku sering lolos dari jeratan hukum walaupun bukti kejahatan ada di depan mata.(tim).