Dalam Rangka World Rabies Day 2024, Disnakkeswan Dompu Gelar Kegiatan Sosialisasi GEGER

Kategori Berita


.

Dalam Rangka World Rabies Day 2024, Disnakkeswan Dompu Gelar Kegiatan Sosialisasi GEGER

3 Okt 2024
Foto Suasana Kegiatan Sosialisasi Pencegahan Wabah Penyakit Rabies GEGER dan Vaksin Hewan Peliharaan 


Dompu, NTB_Bidikinfonews.com - Pemerintah Daerah Melalui Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Dompu NTB, mengelar kegiatan sosialisasi Gerakan Gempur Rabies (GEGER) Day 2024. 


Sosialisasi World Rabies Day 2024 di gelar tepat tepat di ruang terbuka hijau Kantor Dinas setempat, Kamis (03/0/24) di hadiri PJs. Bupati Dompu Baiq Nelly Yuniarti, AP, M.Si.Kepala Dinas Peternakan dan Keswan Provinsi NTB Muhammad Riadi SP, M.Ec Dev. Kadis Perizinan dan pelayanan satu pintu Ir. H. Fakhrudin M.Si diikuti oleh seluruh Kepala UPTD Kecamatan lingkup Dinas peternakan dan Keswan Kabupaten Dompu.



Baca juga:pemerintah daerah melalui disnakeswan



Kegiatan yang dibuka secara resmi oleh Pejabat Sementara Bupati Dompu yang juga menjabat Kepala Dinas Perdagangan Provinsi NTB, Ibu Baiq Nelly Yuniarti, AP, M.Si. di dampingi oleh Pejabat lingkup dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakkeswan) Kabupaten Dompu Kepala Dinas Peternakan dan Keswan Provinsi NTB. 



Dalam sambutan nya, PJs Bupati Dompu Baiq Nelly Yuniarti, AP, M.Si. mengatakan, Dalam rangka pencegahan, pengendalian dan pemberantasan Rabies yang diinisiasi untuk membentuk suatu pedoman terpadu bagi pemangku kepentingan dan stakeholder dalam penanggulangan rabies, tentu dibutuhkan kerjasama seluruh unsur stakeholder dalam penanggulangan Wabah penyakit rabies ini.



"Gerakan Gempur Rabies (GEGER) Day adalah salah satu langkah tepat dalam penanganan nya, (GEGER) ini merupakan program pencegahan, pengendalian dan pemberantasan Rabies yang diinisiasi untuk membentuk suatu pedoman terpadu bagi pemangku kepentingan dan stakeholder dalam penanggulangan rabies hingga tercapai Dompu Nol Rabies dan terwujudnya Dompu Mashur,"terangnya 



Lanjut pihaknya menegaskan bahwa Pemberantasan rabies menjadi tugas kita bersama. Upaya pemberantasan rabies ini tidak dapat dilakukan sendirian. Koordinasi dan kolaborasi semua pihak harus ditingkatkan, baik Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan, Dinas Kesehatan, Satpol PP dan lain-lain.



Pasang iklan di Sini :



Pada kesempatan yang sama juga Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Dompu melalui Kabid Keswan Drh. Mujjahidin menjelaskan bahwa melalui program GEGER, menyelenggarakan kegiatan Vaksinasi Rabies, Pemeriksaan Kesehatan Hewan dan Pengobatan secara gratis terhadap hewan penular rabies berpemilik dapat dilaksanakan dengan baik dan lancar..



"Penanganan rabies di kabupaten Dompu sudah diperkuat dengan Instruksi Bupati nomor 524.1/1187/Disnakwan/2024 tentang Optimalisasi Gerakan Gempur Rabies, yaitu antara lain, Meningkatkan koordinasi dengan semua pihak. Meningkatkan sosialisasi kepada Masyarakat tentang bahaya penyakit rabies. Mewajibkan masyarakat yang memiliki hewan peliharaan berupa anjing, kucing dan kera untuk melakukan vaksinasi rabies."terangnya.



Tidak hanya itu, Lanjut Drh Mujahidin pria yang akrab di sapa dae Bana mengatakan. Jika menemukan kasus rabies pada anjing dengan gejala galak tak terkendali dan menggigit, agar segera melapor kepada petugas di wilayah masing-masing. Bila terjadi gigitan hewan penular rabies (HPR) segera melaksanakan tata laksana pencegahan. Melakukan pengawasan ketat terhadap lalu lintas hewan kesayangan (anjing dan kucing) agar tidak terjadi penyebaran penyakit rabies yang lebih luas.

Simak videonya di bawah ini👇👇👇


"Vaksinasi rabies merupakan langkah nyata dalam memutus rantai penularan rabies dan harus terus dilaksanakan di delapan kecamatan di kabupaten Dompu Tahun 2025., 



Lebih lanjut Dae Bana mengungkapkan, dimana Daerah Kabupaten Dompu harus bersih dari namanya wabah penyakit rabies tersebut guna menuju Dompu Mashur.


"Untuk itu kita tentunya harus bergerak bersama dalam memberantas penurunan kasus rabies yang ada, langkah awal dalam penanganannya yaitu, penertiban ternak liar, memberikan suntikan vaksin pada ternak peliharaan serta pariwisata yang maju. Kami meyakini jika hal itu bersama-sama kita lakukan tentu pasti bisa kita menciptakan lingkungan yang aman dan bebas dari Rabies,"Tutupnya. (Adv).