Foto Empat Terduga Pengedar Beserta Barang Bukti BB Berhasil Diringkus TNI Kodim 1614/Dompu |
Dompu, NTB_Bidikinfonews.com - Satu persatu mulai tumbang, kerja keras aparat TNI Komando Distrik Militer (Kodim) 1614/Dompu memberantas peredaran Narkotika di wilayah Bumi Nggahi Rawi Pahu tak diragukan lagi.
Kali ini diduga Empat Bandar dan Kurir Narkoba Asal Desa Soro Desa Kempo Kecamatan Kempo Kabupaten Dompu Berhasil Ditangkap TNI Kodim 1614/Dompu beserta Barang Bukti (BB) Narkotika diduga jenis sabu-sabu, Selasa (24/12/2024) siang.
Baca juga:bravo kodim 1614 dompu berhasil
Dikutip dari media online Zonakasus dimana Ke Empat orang terduga pelaku dimaksud merupakan warga Desa Soro, Kecamatan Kempo masing masing berinisial AS diduga badar, SF kurir, MS kurir dan ZN kurir dan mereka ditangkap diduga saat pesta Narkoba di salah satu rumah di Desa setempat.
Komandan Distrik Militer (Dandim) 1614/Dompu, Letkol Kav Riyan Oktiya Virajati, S.T., M.M, membenarkan adanya pengungkapan itu yang dilakukan Unit Intel, Ws. Danramil 1614-02/Kempo, Pelda Irwan dan beberapa anggota lainnya.
"Betul, anggota mengamankan empat orang terduga pelaku bersama barang bukti Narkotika tadi siang, sekira pukul 12.00 Wita," ungkap Dandim 1614/Dompu.
Riyan Oktiya Virajati juga menjelaskan, keberhasilan dalam menangkap Bandar dan Kurir Narkoba, itu berkat informasi dari masyarakat. Kemudian, pihaknya melakukan pendalaman dan pengintaian selama 1 Minggu. "Tadi siang kami langsung menggerebek para pelaku yang saat itu pesta Narkoba," jelasnya.
Selain berhasil menangkap pelaku, pihaknya berhasil mengamankan sejumlah BB diantaranya.
Pasang iklan di sini:
Adapun BB yang berhasil diamankan antara lain, 18 poket Narkotika diduga jenis sabu-sabu siap edar, 4 buah HP (3 buah Oppo dan 1 buah Vivo), 2 alat timbangan jenis Kobe, 3 buah Korek Api, 1 buah jam tangan merk Sprort, 1 buah hand seat, 1 charger merk Vivo, Rokok PS 6 batang, 1 buah bungkus Rokok Avalotion, 1 botol pembersih wajah merk Air Mawar.
Kemudian, 2 butir pil Antimo, 2 buat alat pembagi Narkoba, 2 buah tabung pembagi Narkoba, 1 lembar bukti transaksi pengiriman, Rokok Sampoerna 9 batang, Rokok Clas Mild 7 batang, Rokok H&D 3 batang, 2 buah dompet kecil wanita warna ungu dan crem.
Selain itu, juga didapatkan 2 buah tas pinggang yang berisi Buku Tabungan BRI, 1 buah Kartu BPJS, 1 buah Kartu Keluarga Sehat, Jarum Pentul 4 biji, 1 lembar foto, 1 buah buku rekening, 1 buah Kartu BPJS, 2 buah buku Nikah,1 buah bedak wajah merk Wardah, 1 kotak jarum jahi, 1 buah ikat rambut warna putih, 1 buah pensil alis mata, 1 buah KTP, 1 buah lipstick dan 1 buah gunting kuku.
Uang tunai Rp 3.367.000 dengan rincian 66 lembar pecahan Rp. 50.000, 1 lembar pecahan Rp. 20.000, 3 lembar pecahan Rp. 10.000, 3 lembar pecahan Rp. 5.000 dan 1 lembar pecahan Rp. 2.000.
2 buah dompet berisi 1 lembar foto,
1 lembar mata uang Korea 1.000, 1 buah memori card, 1 buah Kartu Keluarga Sejahtera, 1 buah Kartu Peserta Jakkad, 1 buah BPJS,
1 buah Kartu Pemilih dan
1 buah ATM BRI jenis Simpedes, 2 Dompet berisi 1 buah ATM BRI,
1 buah ATM Mandiri, 1 buah Kartu NPWP, 400 lembar Plastik Seal Nasional pembungkus Narkoba ukuran 5X8 cm dan 1 buah Baskom kecil.
"BB Narkoba itu disimpan di rumah panggung, kemudian transaksi dilakukan di rumah terduga bandar di Desa Soro," jelasnya.
Lanjut Dandim, penangkapan jaringan Narkoba ini, bentuk komitmen Kodim 1614/Dompu, beserta seluruh jajaran dibawah untuk terus mengatasi keresahan masyarakat Kabupaten Dompu, terhadap peredaran Narkoba, Minuman Keras dan lainnya.
Tidak hanya Narkoba, pihaknya kemarin juga berhasil menangkap dan menyita peredaran Miras di wilayah Kabupaten Dompu. Narkoba harus diberantas sampai ke akar-akarnya dan harus diperangi secara bersama.
"Apa yang kami lakukan ini sesuai dengan perintah pimpinan pusat, demi mewujudkan generasi emas," terangnya.
Tambah Dandim, Narkoba sangat berbahaya dan merusak masa depan generasi, khususnya anak-anak muda. "Inilah alasan kenapa Narkoba harus basmi," katanya.
Diakui Dandim, pihaknya terus melakukan pengembangan terhadap peredaran Narkoba di wilayah Kabupaten Dompu. Bahkan, sudah diketahui titik titik peredaran Narkoba.
"Kami juga sudah mengetahui beberapa orang terduga bandar dan kurir serta pemakai. Intinya, kami akan terus memberantas peredaran Narkoba," tandasnya. (f).