Komentar |
| Foto Kondisi Proyek Jembatan Mangge Asi dan Bukti Cetingan Via WhatsApp Pribadi Pihak Pemilik Perusahaan Vc Rora Indah Dok. Bidikinfonews |
Dompu, NTB_Bidikinfonews.com - Masih terkait proyek jembatan Mangge asi yang diduga melanggar regulasi aturan, di mana masa kerja 190 hari kerja telah berakhir, namun pekerjaan proyek jembatan tersebut masih belum juga di rampung (selesai).
Namun demikian, pada persoalan dugaan keterlibatan dalam pelaksanaan pekerjaan yang dilakukan kini pihak perusahan yaitu CV Rora Indah bukannya menjawab para pihak media yang ada justru sebaliknya memilih bungkam dan terkesan menghindari media.
Baca Juga;perihal proyek jembatan langgar aturan
Guna perimbangan pemberitaan yang di publikasikan sebelumnya, media ini Juma'at kemarin (04/1/25) sekitar pukul 11: 35 Wita mendatangi pihak pemilik perusahan CV Rora Indah yang berlokasi di jalan lintas Sawete.
Pihak pemilik perusahan CV Rora Indah Alih-alih bisa di temui guna di mintai keterangan tetapi justru sebaliknya pihak terkait tidak ada di rumahnya.
Pasang iklan di sini:
Media ini tidak berhenti di situ, pihak media ini kembali menghubungi pihak perusahan CV Rora Indah lewat via WhatsApp pribadinya kemarin sekitar pukul 19 53 Wita sampai dengan pukul 20:16 Wita. masuk dan terlihat centang dua, namun pihak terkait tidak menjawabnya.
Sikap yang di tunjukan oleh pihak perusahaan CV Rora Indah memicu ragam dugaan jika pihak terkait sengaja melakukan hal demikian karena pihaknya merasa seolah jadi penguasa (Borjuis) berduit, sehingga semua dia bisa bayar dengan uangnya.
 |
| Foto Bukti Cetingan Pihak Media ini melalui WhatsApp Pribadi Pemilik Perusahaan CV Rora Indah Centang Dua namun di diamin oleh pihak Terkait. |
Dugaan tersebut terbukti pihak terkait lakukan, Mulai dari tidak ia mendengar surat peringatan dari pihak Kepala Dinas PU, Kemudian di tambah dengan kondisi pekerjaan proyek jembatan yang belum selesai serta asal asalan, ditambah lagi masa atau waktu pelaksanaan pekerjaan proyek telah berakhir.
Tidak hanya itu, pihak CV Rora Indah juga diduga sengaja memperkaya diri lewat anggaran negara dan menghindari pihak media yang ada.(Bl).