![]() |
Foto Suharlin ST Anggota DPRD Kabupaten Dompu |
Dompu,NTB_Bidikinfonews.com - Menanggapi perihal Surat Keputusan (SK) pemberhentian yang di tandatangani oleh Bupati Dompu tertanggal 18 Febuari tahun 2025 tentang tenaga honorer non ASN yang di keluarkan beberapa hari lalu. Suharlin ST Salah satu Anggota DPRD Kabupaten Dompu, Minta Bupati Dompu Hadirkan Solusi Kurangi Angka Pengangguran, Buatkan panggung masa depan bagi seluruh honorer yang di berhentikan.
Perihal pemberhentian tenaga honorer saat ini diketahui menuai sorotan publik. di mana langkah pemerintah daerah memberhentikan ratusan orang tenaga honorer non ASN diketahui tidak di barengi dengan sebuah solusi konkrit bagi para honorer yang ada.
Baca Juga :
Melihat kondisi tersebut Pihak Suharlin anggota DPRD yang akrap disapa ory lin mengatakan bahwa, langkah yang di ambil oleh pihak pemerintah Babang Sirajuddin saat ini sudah benar dan tepat, karena merujuk pada ketentuan aturan yang di keluarkan oleh pemerintah pusat.
Namun pada situasi yang terjadi saat ini, Ory lin mengungkapkan jika pemerintah tidak bisa berdiam diri juga, pihak pemerintah juga seharusnya memikirkan tentang nasib serta masa depan para honorer yang di berhentikan tersebut.
"Saran saya untuk pemerintah daerah saat ini, Hadirkan lapangan kerja bagi semua tenaga honorer yang di berhentikan tersebut. guna mengurangi angka pengangguran yang terjadi di kemudian hari."Ory Lin pada media ini saat di temui di laman Dinas Dikpora Dompu Rabu soreh tadi (09/04/25).
Menurut Ory lin, Langkah yang di ambil sudah tepat, tetapi Pemerintah yaitu Bupati Dompu juga harus memperhatikan juga nasib para honorer yang di berhentikan. Mengingat ini adalah sebuah peristiwa baru yaitu PHK massal, tentu pemerintah juga berperan penting bagi nasib atau masa depan mereka semua.
Pasang iklan di Sini:
lanjut ory lin mengatakan karena yang bertanggung jawab tentang maju mundurnya daerah dan masyarakat yang ada yaitu legislatif dan eksekutif itu sendiri. "Untuk itu, pada kesempatan ini juga saya meminta kepada pemerintahan daerah agar segera ciptakan panggung masa depan dan lapangan kerja baru bagi para tenaga honorer yang di berhentikan saat ini,"Tegas Ori Lin.
Lebih lanjut ory lin, Langkah itu harus di lakukan guna menciptakan sebua keseimbangan dan kemajuan daerah dan masyarakat nya. Bukan berarti mengenyampingkan regulasi aturan pemerintah pusat yang ada ya, tetapi kondisi masyarakat yang ada di daerah kita tercinta ini juga kita harus di pikirkan bersama.
"Menurut saya, pemerintah harus melahirkan sebuah solusi terbaik bagi semua hal yang terjadi, termasuk soal tenaga honorer non ASN saat ini. Jika tidak maka jangan heran jika keseimbangan antara pemerintah dan masyarakat goyang dan tidak stabil.
Menurut nya Semua keputusan bisa di ambil, tetapi pemerintah juga tidak boleh lengah akan solusi nya, itu harus di perhatikan demi membangun sebuah masyarakat dan daerah kita maju. Keputusan harus di barengi dengan solusi konkrit agar dapat terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan bersama. (Bl).